HealthMapper, sebuah software pemetaan buatan WHO, kali ini disosialisasikan kepada para Kabid (Kepala Bidang) Kesga (Kesehatan Keluarga) di 38 Dinkes Kabupaten Kota di Jawa Timur. Ide utamanya adalah penggunaan software pemetaan yang gratis dan mampu mengelola data yang dimiliki oleh staf program dengan praktis tanpa entry ulang sehingga diharapkan tidak menambah beban kerja pelaporan yang saat ini sudah sangat banyak.

Acara yang diadakan oleh Dinkes Provinsi Jawa Timur ini diadakan hari Senin, 26 Juli 2010 yang lalu dan dibuka oleh dr. Herlin Ferliana selaku Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan di Dinkes Provinsi Jawa Timur. Pada kesempatan tersebut dr. Erna Mulati dari Subdit Anak Kemenkes RI sempat hadir dan menghimbau para Kabid yang hadir untuk lebih memerhatikan kualitas data.

Selain dr. Erna Mulati, hadir sebagai narasumber adalah dr. Aprisa Chrysantina dari SIMKES FK UGM sebagai salah satu penyusun modul pelatihan HealthMapper yang membagikan pentingnya SIG dalam kesehatan masyarakat, Moh. Sofyan dari Dinkes Kabupaten Bantul yang menceritakan pengalaman beliau yang sangat menarik dalam mengimplementasikan SIG terutama HealthMapper di Bantul, dan Ari Handoko dari WHO yang memberikan sekilas gambaran HealthMapper kepada para Kabid yang tampak sangat antusias dengan HealthMapper. Bahkan di akhir acara, para Kabid masih sempat berdiskusi dengan para narasumber.

Kegiatan sosialisasi HealthMapper ini direncanakan akan dilanjutkan dengan pelatihan HealthMapper kepada staf Kesga/KIA dan staf SIK dari 10 Dinkes Kabupaten/Kota terpilih pada tanggal 27 sampai dengan 30 Juli 2010. Sosialisasi tersebut akan menggunakan modul HealthMapper yang telah bersama-sama disusun oleh Subdit Bayi Kemenkes RI dengan Anis Fuad, DEA dari SIMKES FK UGM, Aprisa Chrysantina dari SIMKES FK UGM, dan Ari Handoko dari WHO Indonesia.

Dengan bergesernya arah sumber pembelajaran dan riset dari metode konvensional ke metode modern yang terdigitalisasi, Perpustakaan UGM menyelenggarakan sebuah seminar berjudul “E-Content Seminar : Digital Resources for Academic Research and Learning” di Academic Resource Center pada tanggal 15 Juli 2010. Seminar ini dihadiri oleh dosen, pustakawan, dan peneliti dari berbagai fakultas di UGM.

Pembicara yang diundang pada acara ini adalah Peter Cheung dari Elsevier, Lok Mei Kun dari i-Group, dan Saw Luan dari Springerlink. Ketiganya bergerak di bidang penerbitan dan distribusi buku dan jurnal online. Terdapat beberapa isyu menarik yang muncul, salah satunya adalah bahwa ternyata resistensi juga terjadi ketika para pustakawan diajak untuk bermigrasi ke dunia digital. Padahal saat ini sumber digital riset dan pembelajaran yang berupa buku maupun jurnal tersebut saat ini telah terhubung dengan jejaring sosial yang telah dimanfaatkan oleh sebagian besar dari peserta, salah satunya adalah Facebook.

Selain itu, perlu dipahami bahwa jika saat ini kita dapat dengan mudah menemukan dan mengunduh e-book secara gratis, Lok Mei Kun menyampaikan bahwa buku-buku tersebut kebanyakan adalah buku umum non ilmiah dan terkadang sudah sangat tua sehingga hak ciptanya sudah habis dan kurang tepat digunakan sebagai referensi ilmiah. Masih mengenai hak cipta atau copyright, harus diperhatikan juga bahwa terdapat perbedaan antara hak untuk menggunakan sumber-sumber tersebut secara online dengan hak untuk mencetak dan membuat salinan dari sumber-sumber tersebut.

We are looking for 2 (two) highly skilled and committed individuals to work as part-timer health information assistants beginning in August 2010 for a period at least 3 months.

The job will cover these responsibilities:

  1. Updating and maintaining health information system website
  2. Translating health information system website (Indonesian to English)
  3. Composing online health informatics bulletin
  4. Editing online health informatics and information system journal

The ideal candidate should:

  1. Have strong computer and internet skills including blogging
  2. Have strong writing capabilities
  3. Be able to write in grammatically correct English
  4. Be able to work independently to solve problems
  5. Be able to work under pressure

The candidate may be an undergraduate student, intern or fresh graduate majoring either in Medicine, Nutrition, or Nursing. If you meet these criteria, please send by e-mail to Aprisa Chrysantina (aprisa@mail.ugm.ac.id):

  1. A motivation letter in English explaining why we should choose you (please see the example here)
  2. A short biography (preferably a CV)
  3. A transcript if any

The application should be received no later than 21 July 2010.

Please note that we ONLY receive online application.

Download the PDF version HERE