Dalam kesempatan pertemuan AeHIN 2018 lalu, tim Indonesia yang diwakili oleh Pudatin (Farida Sibuea, Yudianto Singgih) dan UGM (Guardian, Ni’mah Hanifah, Annisa Ristya dan Anis Fuad) atas dukungan WHO Indonesia dan AeHIN mempresentasikan upaya integrasi data kesehatan di Indonesia dalam program Satu Data Kesehatan. Program Satu Data Keseatan merupakan upaya Kementrian Kesehatan dalam menggabungkan berbagai sumber data kesehatan yang tersedia secara elektronik untuk tujuan analisis, visualisasi dan penggunaan informasi kesehatan untuk pengambilan keputusan di semua level administrasi, baik nasional, provinsi dan Kabupaten/Kota. Tim Indonesia memaparkan 3 hal penting yang didapat dari pembelajaran adopsi system open source (DHIS2) untuk memfasilitasi Program Satu Data Kesehatan. Antara lain integrasi data, master fasilitas kesehatan dan DHIS2 fundamental training Indonesia. Read more
Tag Archive for: DHIS2
Kegiatan Workshop DHIS2 dilaksanakan pada tanggal 5-7 November di Hotel Mercure Surabaya. Dihadirkan dalam kegiatan ini 5 orang pengelola SIK provinsi, 10 orang pengelola SIK kabupaten/kota serta konsultasi SIK, juga perwakilan dari Center of Excellent. Pengelola SIK provinsi yaitu provinsi Sumatera Utara, Jawa Timur, NTB, Sulawesi Selatan dan Maluku. Pengelola SIK kabupaten/kota dan konsultan SIK yaitu Labuhanbatu, Deliserdang, Tulungagung, Kab. Malang, Lombok Barat, Lombok Timur, Kota Parepare, Kota Makassar, Seram Bagian Barat dan Kota Ambon. CoE yaitu Universitas Sumatera Utara, Universitas Airlangga dan Universitas Hasanudin.
Kegiatan Hari pertama pada tanggal 6 dimulai dengan pidato sambutan dari perwakilan WHO Indonesia yaitu Ibu Salma, Bapak Yudianto Singgih perwakilan Kepala Pusat Data dan Informasi Kemenkes RI dan Prof Jorn Braa dari Tim Oslo University. Read more
District Health Information Software 2 (DHIS2) merupakan aplikasi untuk membantu manajemen data dan informasi kesehatan untuk melakukan tindakan dalam konteks monitoring, evaluasi dan pengembangan program-program kesehatan. DHIS2 merupakan alat bantu elektronik yang memungkinkan untuk melakukan pengumpulan data kesehatan, kompilasi secara berjenjangm, validasi, visualisasi dan interpretasi informasi kesehatan.
DHIS2 sudah digunakan lebih dari 60 negara berkembang dan banyak didukung oleh donor internasional. Terdapat beberapa forum DHIS2 global yang diselenggarakan secara rutin, salah satunya adalah DHIS2 Expert Academy. Expert Academy memfokuskan pada inisiatif DHIS2 di berbagai negara yang secara aktif menggunakan dan bahkan mengembangkan aplikasi tersebut secara aktif. Selain itu, Expert Academy dimanfaatkan untuk melakukan analisa kebutuhan dan evaluasi terhadap versi DHIS2 yang ada saat ini.
Indonesia mendapatkan kesempatan untuk mengikuti DHIS2 Expert Academy tanggal 14-18 Agustus 2017 yang diselenggarakan di University of Oslo, Norwegia. 3 peserta dari Indonesia masing-masing Taufiq Sitompul (Konsiltas HIS proyek Global Fund HSS Indonesia), Raden Noviane Chasny (WHO Indonesia) dan Guardian Yoki Sanjaya (SIMKES Universitas Gadjah Mada) berkesempatan menjadi peserta sekaligus mendiksusikan skema kerjasama implementasi DHIS2 di Indonesia dengan tim DHIS2 Universitas Oslo. Read more
Upaya untuk menyediakan data dan informasi kesehatan yang akurat, lengkap, cepat, dan tepat waktu serta untuk mendukung proses pengambilan keputusan di semua level, terus dilakukan oleh Kementerian Kesehatan melalui kegiatan penguatan Sistem Informasi Kesehatan (SIK) nasional. Penyelenggaraan SIK dilaksanakan secara berjenjang mulai dari fasilitas pelayanan kesehatan (Puskesmas dan Rumah Sakit), dinas kesehatan kabupaten/kota, dinas kesehatan provinsi, sampai ke pusat dengan berbagai inovasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), regulasi dan strategi implementasinya. Read more